LUMAJANG - Keceriaan mewarnai kunjungan edukatif puluhan siswa taman kanak-kanak (TK) ke Museum Daerah Lumajang, Selasa (23/9/2025). Mereka antusias mengenal sejarah dan kesenian lokal melalui berbagai koleksi yang dipamerkan.

Anak-anak diajak melihat replika kesenian khas Lumajang, seperti tari Topeng Kaliwungu, Glipang Rodhat, dan Kuda Kencak. Mereka juga kagum saat diperkenalkan pada aneka pakaian adat daerah.

“Seru sekali bisa lihat kesenian Lumajang dan baju-bajunya,” kata Keinara Pramusita, siswa RA Bustanul Ulum Krai, dengan wajah gembira.

Dalam kunjungan tersebut, para siswa diajak melihat berbagai koleksi replika kesenian khas Lumajang. Mulai dari tari Topeng Kaliwungu, Glipang Rodhat, hingga Kuda Kencak. Selain itu, mereka juga diperkenalkan dengan sejumlah pakaian adat daerah yang terpajang di dalam museum.

Baca Juga :   Niat Tolong Warga, Petugas Damkar Justru Jadi Korban Sengatan Tawon

“Seru sekali bisa lihat kesenian Lumajang dan baju-baju nya,” ujar Keinara Pramusita, siswa RA Bustanul Ulum Krai, dengan wajah gembira.

Para guru mendampingi setiap langkah siswa sambil memberikan penjelasan sederhana terkait sejarah dan makna dari koleksi yang dipamerkan. Menurut Sri Wahyuni, guru TK IT Pertanian Wonorejo kegiatan ini menjadi media pembelajaran efektif di luar kelas.

“Sejarah adalah guru kehidupan. Anak-anak perlu dikenalkan sejak dini agar mereka tumbuh menghargai dan melestarikan budaya,” terangnya.

Baca Juga :   Remaja Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Membusuk di Jurang Sedalam 10 Meter

Suasana keceriaan tampak jelas sepanjang kegiatan. Anak-anak terlihat senang dan bersemangat, sementara guru berharap kunjungan ini dapat menumbuhkan rasa cinta pada sejarah dan budaya lokal.

Museum Daerah Kabupaten Lumajang yang berada di kawasan Wonorejo Terpadu buka setiap Senin hingga Jumat, pukul 08.00–15.30 WIB. Tempat ini kerap dimanfaatkan sekolah sebagai sarana belajar sejarah dan kesenian bagi generasi muda. (Fadillah Putri)