MALANG - Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-110 Kota Malang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang menggelar Rapat Paripurna Istimewa di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Kota Malang, Sabtu (30/3/2023). Rapat Paripurna ini dihadiri oleh Forkopimda Plus, Kepala Daerah Malang Raya, anggota DPRD Kota Malang, kepala perangkat daerah, kepala instansi vertikal, serta camat dan lurah se-Kota Malang.

Dalam Perayaannya, Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan rasa terima kasihnya atas kolaborasi yang telah dilakukan oleh semua pihak untuk membangun Kota Malang. Pasalnya, momen hari ulang tahun memiliki makna yang istimewa bagi seluruh masyarakat kota malang. Di usia 110 tahun ini, mengingatkan memori tentang perjalanan pembangunan kota malang sejak dulu.

"Peringatan Hari Ulang Tahun Kota Malang selalu mempunyai makna yang istimewa bagi kita dan seluruh masyarakat kota malang. terlebih dengan perjalanan kota malang di usia yang ke 110 tahun ini, mengingatkan kita tentang cerita, sejarah, memori dan rekam jejak yang telah dilalui," ungkapnya.

Lebih lanjut, Wahyu menyebutkan bahwa apa yang diraih saat ini adalah sebuah proses panjang yang tidak melibatkan Pemkot Malang saja, tetapi banyak pihak yang turut berjuang demi kota malang yang lebih maju.

Baca Juga :   Asa HUT ke-110 Kota Malang: Berselaras untuk Kota Malang Berkelas

"Saya dan Pemerintah Kota Malang menyadari, apa yang telah kita raih di masa sekarang adalah sebuah proses panjang yang tidak hanya melibatkan pemerintah kota malang saja tetapi banyak pihak yang turut hadir, bekerja sama, bahu membahu memberikan sumbangsih besar yang tidak ternilai harganya demi satu tujuan yaitu kemajuan Kota Malang," ucap Wahyu.

Di tahun 2023, Kota Malang menunjukkan capaian positif diantaranya pertumbuhan ekonomi berada pada angka 6,07 persen di atas Provinsi dan Nasional, inflansi Kota Malang secara Year On Year (YOY).

Tingkat pengangguran turun menjadi 6,80 persen dari tahun sebelumnya di angka 7,66 persen dan presentase penduduk miskin juga mengalami penurunan dari 4,37 persen pada tahun 2022 menjadi sebesar 4,26 persen di tahun 2023.

"Dengan tema “berselaras untuk kota malang berkelas" dibutuhkan peran aktif masyarakat yang merupakan salah satu bentuk kekuatan agar mampu menjawab tantangan dalam mencapai target yang telah ditetapkan melalui visi 4 sehat 5 sempurna," tegas Wahyu.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Malang, I Made riandiana Kartika menyebutkan, peringatan HUT ke-110 Kota Malang ini diharapkan dapat berjalan lebih hikmad karena bertepatan dengan bulan Ramadhan.

"Peringatan HUT Kota Malang ke-110 yang berbarengan dengan bulan suci Ramadhan, diharapkan dapat berjalan lebih hikmad. Sehingga tidak ada euforia berlebih di situ. Dan yang lebih penting adalah peningkatan pelayanan primer kepada masyarakat harus menjadi perhatian," ucap Made.

Ditambahkan Made, di usia ke-110 ini Pemkot Malang harus lebih mengedepankan pelayanan secara continue tanpa melupakan pelayanan insidentil, yakni turunkan harga kebutuhan pokok di pasaran.

"Di usia Kota Malang ke-110 tahun, Pemkot Malang harus mengedepankan pelayanan secara berkesinambugan, namun tetap harus memperhatikan pelayanan insidentil, seperti melakukan intervensi harga kebutuhan pokok di pasaran agar dapat turun," pungkasnya. (Ali Makhrus)