MOJOKERTO - Aira Lubna, pemeran film Desa Mati menyapa siswa SMP Negeri 2 Kota Mojokerto, Jumat (7/3/2025) pagi.

Aira Lubna , tidak sendirian. Pelajar kelas 8 ini datang bersama empat pemeran lainnya, yakni Frislly Herlind, Ehan Brenda, Adila Fitri dan Viky Diacahya.

Kedatangan lima pemeran film Desa Mati ini disambut antusias siswa. Ratusan siswa berkumpul di lapangan basket sekolah yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kota Mojokerto.

Dalam kesempatan ini, Aira Lubna dan empat pemeran menceritakan karakter tokoh yang diperankan dalam film disutradarai Sipu Groso tersebut.

Baca Juga :   Aira Lubna dan Empat Pemeran Film Desa Mati Disambut Antusias Siswa SMPN 2 Kota Mojokerto

Suasana semakin seru saat digelar game kepada para siswa. Bahkan salah satu siswa kelas 8 SMPN 2 Kota Mojokerto berduet dengan penyanyi Chia Mily yang merupakan pengisi soundtrack film garapan Kami Sinemarac tersebut.

Di depan siswa, Aira Lubna menceritakan sosok karakter yang diperankankannya dalam film Desa Mati.

"Saya berperan sebagai Ayu, anak yang dipasung di Desa Mati. Kenapa Desa Mati? Karena desanya benar-benar mati, tidak ada air, tidak ada listrik, bahkan tidak ada sinyal," ungkapnya.

Baca Juga :   Profil Aira Lubna, Artis Baru Asal Mojokerto di Film Desa Mati

Pelajar asli Mojokerto ini menjelaskan, ada lima mahasiswa yang datang ke Desa Mati. Kelima mahasiswa tersebut yakni Lintang (Frislly Herlind), Arga (Kiesha Alvaro), Ajeng (Adila Fitri), Sandra (Shakira Sheldrick), dan Dimas (Brenda Ehan). Ia mengaku banyak mendapatkan pengalaman dalam film tersebut.

"Mereka banyak membantu aku, support aku juga. Karena tidak ada air, listrik dan sinyal ya bosen juga karena syutingnya satu bulan. Syutingnya sampai dini hari, jam 3. Sebenarnya pingin jadi dokter tapi pingin coba-coba di dunia film. Mimpi itu untuk dicapai bukan untuk dimimpikan, jangan lupa nonton film Desa Mati di bioskop-bioskop kesayangan kalian," ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMPN 2 Kota Mojokerto, Mulib menyambut antusias school visit para pemeran film Desa Mati.

"Kami memberikan ruang untuk mereka berkegiatan di sekolah ini biar anak-anak kami terinspirasi. Mungkin mereka yang punya mimpi untuk jadi ini, jadi ini bisa mereka wujudkan, inspirasi dari artis yang hadir di sini," harapnya.

Para siswa SMPN 2 Kota Mojokerto, lanjut Mulih, juga banyak talenta, tidak hanya dalam bidang akademik saja. Namun juga di bidang lainnya sehingga dengan kedatangan para pemeran film Desa Mati tersebut diharapkan para siswa terinspirasi untuk bisa mewujudkan keinginan dan cita-citanya.

Sekedar diketahui, Desa Mati The Movie menceritakan kisah lima mahasiswa, Lintang (Frislly Herlind), Arga (Kiesha Alvaro), Ajeng (Adila Fitri), Sandra (Shakira Sheldrick), dan Dimas (Brenda Ehan) yang awalnya berencana mengunjungi destinasi wisata Air Terjun Sampang.

Namun, perjalanan mereka berubah menjadi mimpi buruk ketika mobil mereka mogok di sebuah desa misterius. Awalnya, penduduk desa, termasuk lurah bernama Trimo (Ibnu Gundul), menyambut mereka dengan ramah dan bahkan menawarkan tempat tinggal sementara.

Namun, keadaan berubah mencekam ketika salah satu dari mereka menemukan mayat, dan berbagai kejadian aneh mulai terjadi. Saat mencoba mencari jawaban, mereka justru menemukan potongan tubuh manusia di dalam kuali masakan penduduk desa.

Teror semakin nyata ketika mereka menyadari bahwa desa tersebut dihuni oleh makhluk pemangsa manusia. (*)