GRESIK - Penyidik reskrim Polsek Wringinanom Gresik terus menyelidiki kasus adik bunuh kakak kandung di Dusun Panggang, Desa Lebani Suko, Kecamatan Wringinanom.
Penyelidikan difokuskan dengan memeriksa secara intensif Pelaku Khoirul Anam. Pemeriksaan guna mengungkap motif membacok Udin Suyono, yang merupakan kakak kandungnya.
"Pelaku masih dalam lidik guna mengungkap motif perbuatannya yang membacok kakak kandungnya," ujar AKP Inggit Prastyanto kepada portaljtv.com, Sabtu (24/8/2024).
Informasi yang didapat, pelaku tega membacok kakak kandungnya hingga tewas akibat dendam lama. Selain masalah parkir mobil, juga dipicu korban yang kerap menasehati agar tidak cerai dengan istrinya.
Baca Juga : Gara-gara Parkir Mobil, Adik Bunuh Kakak Kandung di Gresik
Nasehat ini diduga membuat pelaku kesal hingga menyimpan dendam. Selain itu, keduanya juga diduga tengah berebut harta warisan orangtuanya.
Keduanya juga kerap cek cok hingga puncaknya terjadi pada Kamis (22/8/2024) sore. Dipicu mobil korban yang menghalangi mobil pelaku, Khoirul Anam membacok adiknya hingga tewas.
Korban Udin Suyono meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS. Petrokimia Driyorejo Gresik.
Baca Juga : Putri, Adik yang Tega Bunuh Kakak Kandung Jalani Tes Kejiwaan
Sebelumnya, Warga Dusun Panggang, Desa Lebani Suko, Kecamatan Wringinanom, Gresik, gempar, Kamis (22/8/2024) malam.
Seorang adik bernama Khoirul Anam tega membacok Udin Suyono, kakak kandungnya. Akibat kejadian ini, Udin Suyono meninggal dunia saat perawatan di rumah sakit Petrokimia Gresik.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Ketika itu, korban dan pelaku sama-sama memarkir mobilnya di depan rumah orangtuanya.
Baca Juga : Bunuh Kakak Kandung, Putri Jadi Tersangka dan Terancam 10 Tahun Penjara
Diduga, saat itu mobil pelaku terhalang mobil korban hingga tak bisa keluar. Kesal mobilnya terhalang, pelaku lalu menegur korban.
Saat itulah, adik kakak ini terlibat cekcok. Sang adik yang merasa kesal lalu mengambil parang dan menghajar kakak kandungnya itu.
Sabetan parang ini mengakibatkan korban mengalami luka di leher, rahang dan telinga. Usai kejadian, pelaku langsung menyerahkan diri ke Polsek Wringinanom.(*)
Editor : M Fakhrurrozi