NGANJUK - Kementerian Agama (Kemenag) bersama Pemkab Nganjuk memberangkatkan 713 jemaah calon haji ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Selasa (4/6/2024).
Ratusan jemaah calon haji diberangkatkan ke Surabaya dengan menggunakan 18 bus. Prosesi pelepasan jemaah calon haji dilakukan Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna.
Dari 713 calon jemaah haji tersebut, 30 persen diantaranya termasuk kategori Lanjut Usia (Lansia). Isak tangis keluarga mengiringi keberangkatan 713 jemaah calon haji.
Jemaah calon haji asal Nganjuk ini tergabung dalam kloter 87 dan 88. Rinciannya 366 JCH di kloter 87 dan 347 JCH di kloter 88.
Jumirah, menjadi Jemaah calon haji tertua dengan usia 94 tahun. Sementara jemaah calon haji termuda adalah Mohamad Yahya Maulida Fahmi yang masih berusia 18 tahun dan termuda kedua Nur Rizal Efendi berusia 19 tahun.
Nur Rizal Efendi mengaku berangkat haji dengan perasaan senang dan sedih bisa menunaikan ibadah haji 2024. Sebab dirinya berangkat haji karena menggantikan ibunya yang meninggal dunia.
"Saya berangkat sendiri, ayah saya sudah haji tahun sebelumnya, dan saya menggantikan ibu saya yang sudah meninggal,' ujarnya.
Sementara itu, Mohamad Afif Fauzi, Kepala Kemenag Kabupaten Nganjuk menjelaskan, dari total 713 jemaah calon haji yang berangkat ada 30 persen telah berusia lanjut.
"Saya berpesan agar jemaah calon haji menjaga kesehatan, makan makanan yang bergizi sehingga bisa menjalankan ibadah haji dengan sempurna," jelasnya.(Achmad Syarwani)
Editor : M Fakhrurrozi