Menu
Pencarian

Yandri Susanto Lepaskan Ekspor Kendang Djembe Asal Blitar ke China

JTV Kediri - Rabu, 6 November 2024 07:32
Yandri Susanto Lepaskan Ekspor Kendang Djembe Asal Blitar ke China
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto memukul kendang bersama - sama tanda dimulainya ekspor ke China. ( Foto : Qithfirul Aziz )

BLITAR - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, melakukan kunjungan ke Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Selasa pagi (05/11). Dalam kunjungan tersebut, Yandri secara simbolis melepas ekspor perdana kendang djembe hasil produksi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) warga Desa Ngoran, yang akan diekspor ke China.

Acara pelepasan ekspor tersebut dilaksanakan di Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok, Blitar, dimana kendang djembe yang akan dikirim ke China merupakan hasil karya masyarakat desa setempat. Produk kendang ini diproduksi oleh UMKM yang tergabung dalam Badan Usaha Milik Desa (BUMDesma) yang melibatkan tujuh desa di Kecamatan Nglegok.

Sebanyak 3.300 unit kendang djembe siap diekspor dengan nilai transaksi mencapai 17 Miliar Rupiah. Ekspor ini melibatkan 40 warga Desa Ngoran yang turut serta dalam produksi dan pengiriman kendang tersebut. Menteri Yandri Susanto memberikan apresiasi atas pencapaian ini dan menyebutkan bahwa langkah ini merupakan salah satu contoh keberhasilan pemberdayaan ekonomi di desa-desa.

“Dengan adanya kegiatan ekspor ini, saya optimis bisa membantu menekan angka pengangguran di desa. Hal ini juga menunjukkan bahwa produk lokal dari desa-desa kita dapat bersaing di pasar internasional,” ujar Yandri dalam sambutannya.

Baca Juga :   Yandri Susanto Lepaskan Ekspor Kendang Djembe Asal Blitar ke China

Yandri juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendukung pengembangan ekonomi desa. Ia berkomitmen untuk terus melakukan kunjungan ke berbagai desa untuk melihat potensi-potensi yang ada, serta memastikan bahwa desa-desa di Indonesia bisa berkembang menjadi lebih mandiri dan maju.

“Pemerintah akan terus hadir untuk mendukung setiap inisiatif yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat desa. Kami berjanji akan memberikan dukungan penuh agar desa-desa lebih maju dan lebih sejahtera,” tambahnya.

Dwi Puji Asih, Direktur BUMDes Ngoran, menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah atas dukungan yang diberikan untuk proses ekspor ini. Menurutnya, program ini sangat membantu masyarakat desa dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan.

Baca Juga :   PJ Wali Kota Malang Dorong UMKM Peroleh Sertifikasi Halal

“Kami berharap ekspor ini tidak hanya memberi dampak positif bagi perekonomian desa, tetapi juga dapat membuka peluang ekspor lebih banyak produk lokal lainnya ke pasar internasional,” ujar Dwi.

Dengan adanya ekspor kendang djembe ini, diharapkan akan semakin banyak produk-produk lokal Indonesia yang bisa menembus pasar global, sekaligus memperkenalkan kerajinan khas daerah kepada dunia. (Qithfirul Aziz)

Editor : JTV Kediri





Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.