NGAWI - Sebuah truk ekspedisi terbakar di Jalan Ir Soekarno atau Ringroad Barat Ngawi masuk Desa Jururejo, Kecamatan Ngawi, pada Sabtu (22/6/2024) dini hari.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, seluruh muatan berupa paket hangus terbakar.
Peristiwa terbakarnya truk ekspedisi ini terjadi sekitar pukul 00.25 WIB. Ketika itu, truk ekspedisi nopol AG 8160 RT melaju dari arah Solo menuju Maospati.
Saat melintas di lokasi kejadian, sopir truk bernama Siswanto, warga Desa Kresikan, Kecamatan Tanggung Gunung, Kabupaten Tulungagung, mencium bau asap.
Pria berusia 40 tahun ini lalu menepikan truk yang dikemudikannya dan mengecek asal bau asap. Saat membuka terpal, tiba-tiba api membesar.
"Awalnya, bau sangit (bau kebakaran, red). Saat itu saya cek dengan membuka terpal dan ternyata muncul api besar," kata Siswanto.
Siswanto dan kernet berupaya memadamkan api dengan air dan alat seadanya. Namun, api justru semakin membesar.
Siswanto tak mengetahui penyebab kebakaran. Hanya kebakaran berasal dari bawah paket.
'Api kelihatannya berasal dari tengah dari bawah. Tapi tidak tahu pastinya karena ketika saya buka penutup terpalnya itu sempat ada beberapa kali ledakan,” ujarnya.
Namun dugaan kuat, api berasal dari muatan berupa power bank dan barang elektronik. Ini karena saat api berkobar, terdengar beberapa kali ledakan.
“Ini paket saya ambilnya dari Jakarta dan dibongkar di Surabaya. Kalau muatan yang banyak berupa power bank, parfum, barang elektronik dan ada dinamonya juga,” ungkapnya.
Api berhasil dipadamkan satu jam kemudian setelah dua unit Damkar tiba di lokasi kejadian.
"Tadi kami dapat laporan dari Call Center bahwa ada truk ekspedisi yang terbakar di Ring Road Barat Ngawi dan kami langsung meluncur dengan dua mobil pemadam. Sesampainya di lokasi api masih menyala, dan langsung kami lakukan upaya pemadaman,” kata Heri Santoso, petugas Pemadam Kebakaran Ngawi.
Meski tidak ada korban jiwa, namun peristiwa kebakaran truk ini menyebabkan kemacetan panjang arus lalu lintas dari arah Solo menuju Surabaya. Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp 500 juta. (Ito Wahyu)
Editor : M Fakhrurrozi