GRESIK - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan Estu Winarti (50), korban tenggelam di Sungai Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Kamis (17/4/2025). Korban ditemukan sekitar pukul 7 pagi WIB pada hari ketiga pencarian dalam kondisi meninggal dunia, di bawah jembatan Karang Pilang, sekitar 4,45 kilometer dari lokasi awal hanyut.
Upaya pencarian melibatkan puluhan personel gabungan yang dibagi dalam empat SRU (Search and Rescue Unit). Tiga SRU melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang sungai, dimulai dari lokasi korban dilaporkan hanyut. Satu SRU lainnya melakukan pencarian di darat.
Selain itu, tim penyelam juga diturunkan untuk menyisir bawah permukaan sungai. Namun, kondisi air yang keruh menyulitkan pencarian karena jarak pandang sangat terbatas.
Tim SAR gabungan yang terlibat pencarian terdiri dari personel Kantor SAR Kelas A Surabaya, SAR Polda Jatim, Satpolairud Gresik, Taifib Marinir, BPBD Provinsi Jatim, BPBD Gresik dan Sidoarjo, Polsek dan Koramil Driyorejo, Koramil Taman, serta relawan dari berbagai unsur termasuk RAPI, SEMAR, TSA Gerpik, SAR Surabaya, dan warga sekitar.
Baca Juga : Jasad Bayi Ditemukan Pencari Ikan di Sungai Brantas
“Korban akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal di lokasi yang berjarak sekitar 4,45 kilometer dari lokasi awal hanyut,” ujar Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit P.H.
Setelah dievakuasi ke darat, jenazah langsung dibawa ke RS Ibnu Sina Gresik untuk penanganan lebih lanjut oleh petugas berwenang.
Estu Winarti, warga RT 20 RW 01 Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Gresik sebelumnya dilaporkan tenggelam pada Selasa (15/4/2025) siang. Berdasarkan keterangan saksi mata yang merupakan operator perahu tambangan, korban tiba-tiba melompat ke sungai saat perahu hendak bersandar ke sisi Gresik. Saksi sempat melempar alat pelampung, namun derasnya arus sungai membuat korban hanyut dan tidak tertolong.
Baca Juga : Bermain Dipinggir Sungai Balita Terseret Arus Sungai Irigasi
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi ditutup dan seluruh personel kembali ke instansi masing-masing.(*)
Editor : A. Ramadhan