JAKARTA - PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia per Senin (6/1/2025) lalu.
Pemecatan ini menimbulkan banyak spekulasi mengingat momentum Timnas Indonesia yang sedang mempersiapkan berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret 2025 mendatang.
Menanggapi pemecatan tersebut, Komisi X DPR RI bakal memanggil PSSI beserta Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo untuk dimintai kejelasan.
"Komisi X DPR RI menghormati PSSI sebagai badan yang berwenang dalam pengelolaan sepak bola Indonesia," ujar Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudin di Jakarta.
Baca Juga : Soal Gaya Bermain yang Diterapkan di Timnas Indonesia, Begini Kata Patrick Kluivert
"Namun, langkah besar seperti pemecatan pelatih timnas harus dijelaskan dengan baik kepada masyarakat."
"Kami meminta PSSI untuk mempublikasikan hasil evaluasi kinerja Shin Tae-yong agar tidak menimbulkan polemik yang merugikan."
"Sebagai representasi rakyat, Komisi X menilai bahwa setiap keputusan besar di dunia olahraga, terutama yang melibatkan kepentingan publik seperti ini, harus mengedepankan transparansi dan keterbukaan," ujarnya.
Baca Juga : Sebut Pemain Lokal Jantung Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Bakal Tonton Pertandingan Liga 1
Rencananya, Komisi X bakal memanggil PSSI dan Menpora pada 20 Januari 2025 mendatang untuk meminta penjelasan terkait pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Menurut Wakil Ketua Komisi X, Lalu Hadrian Ifani, hal tersebut perlu dilakukan mengingat respons masyarakat yang sebagian besar kecewa.
"Apakah pelatih baru akan lebih baik dari Shin Tae-yong? Kami ingin mendalami hal ini, mengingat banyaknya masyarakat yang kecewa dengan keputusan tersebut," ujarnya.
Baca Juga : Patrick Kluivert Siap Bawa Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
"Masyarakat sebagai supporter perlu mendapatkan pemahaman yang jelas tentang rencana strategis PSSI ke depan," tambahnya.
Editor : Khasan Rochmad