PASURUAN - Dua rumah panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Pasuruan dilempar bom ikan atau bondet, Rabu (30/8/2023) dinihari,
Peristiwa tersebut menimpa Supandi (62), warga Dusun Sumurwaru, RT 01 RW 01 dan Lasminto (52) warga RT 13 RW 6 Dusun Balung, Desa Sumber Anyar, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Akibat kejadian tersebut, rumah keduanya mengalami kerusakan, terutama kaca depan pecah.
Peristiwa terjadi di waktu yang hampir bersamaan sekitar pukul 02.20 WIB dan pukul 02.40 WIB. Saat kejadian, Supandi dan Lasminto sama-sama tengah terlelap tidur. Namun, keduanya terkejut ketika mendengar suara ledakan dari teras rumah. Saat dicek, ternyata suara ledakan berasal dari bom ikan atau bondet.
“Saat itu, istri saya sedang memasak, sedangkan saya tertidur. Ada dua orang mengendarai motor. Istri saya menduga itu orang mau beli. Tak lama, langsung terdengar ledakan. Ledakan kedua, saya bangun, tapi kaget karena ada ledakan ketiga dan keempat,” ujar Lasminto kepada portaljtv,com.
Baca Juga : Rumah Panitia Pilkades di Pasuruan Dilempar 5 Bom Ikan
Lasminto menduga aksi pelemparan bom ikan atau bondet ini berkaitan dengan Pilkades yang akan digelar Oktober mendatang. Pasalnya, rumah Supandi, yang merupakan Ketua Panitia Pilkades juga mendapat pelemparan bom ikan.
Sementara itu, Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Makung Ismoyo Jati menjelaskan, ledakan terjadi di waktu yang hampir bersamaan, tepatnya pukul 02.20 WIB di rumah Supandi dan 02.40 WIB di rumah Lasminto.
"Kejadiannya cuma selisih dua puluh menit. Ledakan di rumah Supandi terjadi pada pukul 02.20 WIB dan di rumah Lasminto pukul 02.40 WIB. Saat ini, Satreskrim dan Jibom Gegana Polda Jatim masih akan melakukan penyelidikan," ujarnya.
Baca Juga : Bawa Senpi Saat Pilkades, Mantan Kades Konang Diamankan
Dari hasil olah TKP, polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya 1 buah bondet yang menempel di pintu rumah dan 1 buah bondet berada di teras rumah.(Abdul Majid)
Editor : M Fakhrurrozi