BANYUWANGI - Tiga orang petani tersambar petir saat memanen jagung di lahan milik Perhutani di petak 40 H, Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi. Seorang di antara mereka meninggal dunia.
Korban meninggal adalah Pujo Ardianto (39), warga Alasbuluh. Sementara dua petani lain, yakni Niha (66), warga Alasbulu dan Tohari (53), warga Desa Wonoboyo, Kecamatan Klabang, Kabupaten Bondowoso mengalami luka ringan.
Kapolsek Wongsorejo AKP Eko Darmawan menjelaskan, ketiga korban memanen jagung pada Kamis (17/4/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.
Saat itu memang cuaca mendung," kata Eko, Jumat (18/4/2025).
Ketika sibuk memanen, tiba-tiba petir menyambar tepat mengenai korban Pujo yang saat itu berada di tengah lahan jagung.
Sementara dua korban lainnya sedang di pinggir ladang ketika kejadian. Meski tak langsung tersambar petir, mereka turut mengalami luka ringan.
Dua korban selamat sempat berteriak meminta tolong. Teriakan itu mengundang kedatangan petani lain yang ada di sekitar lokasi. Informasi soal warga tersambar petir itu kemudian disampaikan kepada perangkat desa dan kepolisian setempat.
Saat itu diketahui bahwa korban Pujo meninggal dunia di lokasi. Ia lantas dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan dan dimakamkan.
Sementara dua korban selamat langsung dibawa ke UGD Puskesmas Wongsorejo untuk mendapatkan perawatan.
Dengan adanya kejadian ini, Eko mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati beraktivitas di luar rumah. Ketika kondisi cuaca berbahaya, ia meminta agar warga menunda aktivitasnya hingga kondisi kembali memungkinkan.
Handoko Khusumo
Editor : JTV Banyuwangi