SURABAYA - Sebanyak 14 kabupaten/kota di Jawa Timur turut ambil bagian dalam Pekan Olahraga Wanita Provinsi (Perwaprov) Jatim 2024, yang menggelar berbagai cabang olahraga, termasuk woodball. Kompetisi ini menjadi ajang penting untuk pembinaan sekaligus penjaringan bibit atlet woodball wanita unggulan, yang diharapkan dapat memperkuat Jawa Timur di kancah nasional hingga internasional.

Ketua Pengprov Indonesia Woodball Association (IWBA) Jatim, Gamaliel Raymond, menyatakan kegembiraannya atas penyelenggaraan Perwaprov tahun ini.

"Woodball kali ini untuk Pekan Olahraga Wanita Provinsi Jawa Timur menjadi salah satu cabor dari 70 cabor yang dipertandingkan, dan kami selaku ketua umum turut berbangga karena bisa mengikuti Perwaprov tersebut," ujarnya.

Dalam ajang yang digelar di Universitas Negeri Surabaya sejak 6 Desember 2024, berbagai nomor pertandingan woodball dilombakan, seperti single stroke, double stroke, team stroke, single fairway, double fairway, dan team fairway. Atlet-atlet muda wanita dari 14 kabupaten/kota berlaga untuk meraih medali yang diperebutkan.

"Perwaprov merupakan salah satu pertandingan atau kejuaraan yang menjadi tolak ukur maupun perhitungan bagi atlet cabor woodball, khususnya wanita. Dengan harapan dari atlet tersebut dapat diperuntukkan untuk mengikuti Kejurnas supaya bisa mengikuti kegiatan SEA Games 2025 di Thailand," tambah Gamaliel.

Hasil akhir kompetisi menunjukkan dominasi Kabupaten Sidoarjo, yang berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 6 emas, 1 perak, dan 4 perunggu.

Posisi kedua ditempati Surabaya dengan 4 emas, 4 perak, dan 2 perunggu, sementara Kota Malang menduduki peringkat ketiga dengan raihan 2 emas dan 2 perunggu.

Ajang ini menjadi langkah penting dalam mempersiapkan atlet-atlet woodball wanita Jawa Timur untuk tampil di kompetisi besar, seperti PON NTT-NTB 2028, Kejurnas, hingga event internasional seperti SEA Games. (Nanda Andrianta/Dhelfia Ayu)