SURABAYA - Persebaya Surabaya terus menunjukkan komitmennya dalam memajukan sepak bola Indonesia melalui inisiatif terbaru, Persebaya Future Lab. Dalam diskusi Cangkrukan Malem Seloso (CMS) di Persebaya Store Kompleks, Senin (12/8), Coach Ganesha Putra, kepala Persebaya Future Lab, memaparkan visi dan langkah konkret yang akan diambil untuk mencetak generasi emas pemain sepak bola asal Surabaya.
“Persebaya punya ambisi besar untuk jadi klub yang berprestasi, profitable, dan sustainable. Untuk mencapai tujuan ini, manajemen sadar pentingnya punya fondasi yang kuat lewat pembinaan pemain muda. Persebaya Future Lab hadir sebagai jawaban atas tantangan ini,” ucap Coach Ganesha mengawali diskusi.
Target utama Persebaya Future Lab, lanjut Coach Ganesha, adalah memastikan 30 persen dari total menit bermain Persebaya senior berasal dari pemain hasil binaan sendiri. Artinya, rata-rata 3,5 pemain dari Persebaya Future Lab menghiasi starting eleven Persebaya.
Mantan Wakil Presiden Persija ini menambahkan, Persebaya Future Lab juga hadir sebagai jawaban atas keinginan untuk memiliki pemain-pemain yang tumbuh dan berkembang bersama klub.
Baca Juga : 23 Ribu Tiket Terjual, Bonek Siapkan Koreo di Laga Persebaya Vs PSS
Persebaya Future Lab akan membuat program-program sebagai pra kondisi agar pemain siap menghadapi dinamika sepak bola profesional sejak dini.
"Dengan menciptakan lingkungan yang kompetitif dan menantang, kami yakin dapat melahirkan pemain-pemain berkualitas. Kami ingin membangun ekosistem sepak bola yang kuat di Surabaya," ujarnya.
Persebaya Future Lab dibentuk sebagai proses merumuskan 'DNA Persebaya'. Proses ini bertujuan untuk menciptakan sebuah model pembinaan yang akan menghasilkan pemain-pemain yang tidak hanya memiliki kemampuan teknis yang mumpuni, tetapi juga memiliki semangat juang dan karakter yang sesuai dengan nilai-nilai klub.
Baca Juga : Pengakuan Mohammed Rashid Merinding Tampil di Hadapan Bonek
Acara yang dimulai pukul 19.27 WIB dan dipandu oleh Cak Tulus ini hadiri sekitar 30-an Bonek. Antusiasme peserta terlihat jelas dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada Coach Ganesha, salah satunya kekhawatiran akan pembajakan pemain oleh klub lain.
"Bagaimana caranya agar pemain binaan Persebaya tidak dibajak klub lain?" tanya Cak Rojil dari Bonek Writers Forum (BWF).
Baca Juga : Belum Temukan Performa Terbaiknya, Bonek Curiga Ada Masalah di Internal Persebaya
Coach Ganesha menjelaskan, “Tentu saja perlu penyusunan strategi transfer dan kontrak yang komprehensif untuk memastikan bahwa hasil binaan Persebaya Future Lab dapat memberikan keuntungan bagi klub.”
Selain itu, dibutuhkan Direktur Olahraga yang memiliki pemahaman mendalam tentang bisnis dan olahraga yang akan mengelola proses ini.
“Dengan pembinaan yang tepat, nilai jual pemain binaan kami akan terus meningkat. Ketika kontrak mereka berakhir, kita akan mendapatkan keuntungan dari penjualan mereka sesuai dengan harga pasar,” lanjutnya.
Baca Juga : Persebaya Kantongi Ijin Gelar Derby Jatim Lawan Arema FC di Stadion GBT
“Fondasi yang kuat dan jumlah pemain muda yang cukup membuat kami optimis bahwa kekhawatiran akan pembajakan pemain dapat teratasi.”
Sejak dimulai 1 Juli 2024, Persebaya Future Lab telah menyelesaikan tahap awal asesmen terhadap seluruh eks pemain Persebaya youth. Para pemain muda ini telah menjalani latihan selama 3 pekan. Hasil asesmen ini akan menjadi standar dan starting point bagi pengembangan pemain muda Persebaya di masa depan.(*)
Editor : Iwan Iwe