BANYUWANGI - Umat Buddha Desa Yosomulyo Kecamatan Gambiran kabupaten Banyuwangi,Jawa timur, gelar sebulan pendalaman dhamma menyambut Hari raya Tri Suci Waisak 2569 Buddhis Era (BE) 2025",Jumat, 11/4/2025.
Kegiatan Sebulan pendalaman dhamma ini turut dirangkai dengan Safari Dhamma, yaitu sebuah program rutin Pemerintah Desa Yosomulyo yang dilakukan Kepala Desa bersama Perangkat Desa, Staff serta Lembaga Desa berkeliling anjangsana ke Vihara se-desa sebagai bentuk perhatian dan kasih pemdes kepada umat Buddha.
Menurut Kepala Desa Yosomulyo Drs. Joko Utomo Purniawan, M.Pd, Safari Dhamma ini seperti halnya agenda Safari Ramadhan yang bertujuan mempererat jalinan silaturahmi antar umat, meningkatkan semangat ibadah, dan mendekatkan pemerintah dengan masyarakat.
Kades Joko dihadapan ratusan umat Budha menekankan mengenai urgensi integritas, konektivitas, dan sinergisitas antar pemdes dan masyarakat dalam menyongsong agenda dan pembangunan desa.
"Safari Dhamma menyambut Hari Tri Suci Waisak 2569 Buddhis Era (BE) / 2025 ini mengusung tema Semangat Kebersamaan Untuk Indonesia Maju, Yosomulyo Powerfull Sinergi Gotong Royong Bersama Membangun Desa," ujar Joko
Untuk itu, Kades Joko mengajak umat Budha untuk bersanding bersama pemerintah desa membangun desa, Dengan melibatkan umat Buddha dalam berbagai kegiatan pembangunan dan sosial, Kades Joko meyakini desa dapat menjadi tempat yang lebih harmonis, sejahtera, dan berkelanjutan. Umat Buddha, dengan nilai-nilai ajaran mereka yang menekankan belas kasih, kedamaian, dan tanggung jawab sosial, memiliki potensi besar untuk berkontribusi positif dalam membangun desa yang harmonis.
Sementara itu Ketua Karakasaba Vihara Dhamma Harja Romo Agus Suyanto mengucapakn sangat berterimakasih atas kunjungan Pemdes Yosomulyo, Camat Gambiran Bambang Suryono, S.Sos., Koramil 0825/06 Bati Tuut Peltu Mujiono, Babinsa Yosomulyo Serda Bambang Edi Susanto, Amd, Kepala Desa Yosomulyo Drs. Joko Utomo Purniawan, M.Pd, Ketua MUI Gambiran KH. Syarif Hidayatullah, Wakil Ketua FKUB Gambiran, Drs. H. Hari Ahmad Firdaus, Perangkat Desa dan umat Budha.
"Terimakasih, Kunjungan di Vihara kami ini sungguh tak ternilai, kami sangat diperhatikan,"ujar Romo Agus
Sangatlah diharapkan, bahwa seseorang yang telah memiliki pengetahuan Dhamma dengan baik, hendaknya menggunakan pengetahuan dhammanya untuk pengembangan batin, untuk memperoleh berkah kebahagiaan, baik dalam kehidupan saat ini maupun yang akan datang. Pengetahuan Dhamma yang baik jika dipergunakan dalam praktik kehidupan sehari-hari akan membawa manfaat bagi perkembangan batin yang lebih baik.
Jhon Iskandar jtv.
Editor : JTV Banyuwangi