SURABAYA - Spesialis bedah saraf RSUD Dr. Soetomo Surabaya, dr. Pandu Wicaksono membeberkan kondisi Eko Londo. Pelawak senior kelahiran Surabaya itu diketahui masih kritis setelah mengalami kecelakaan pada 26 Oktober lalu.
Menurut dr Pandu, saat tiba di RSUD dr. Soetomo, Surabaya, korban memang sudah dalam kondisi kesadaran yang sangat turun. Bahkan termasuk kategori gegar otak dan hampir koma.
"Dengan bantuan tim menstabilkan napas, jantung. Setelah stabil pemeriksaan tambahan lab, rontgen, CT Scan," ungkap dokter Pandu kepada awak media, Jumat (03/11/2023).
Dari hasil pemeriksaan, ada pendarahan di otak karena benturan pada kepala, tapi masih relatif kecil. Namun, kondisi itu disebut tidak memeliki efek signifikan terhadap tekanan di otak.
Baca Juga : Pelawak Eko Londo Masih Kritis, Dokter Spesialis Bedah Saraf Ungkap Kondisinya
"Kita menduga dengan CT Scan kepala kemungkinan kerusakan bukan hanya pendarahan tapi sampai ke dalam sel-selnya karena saking hebatnya benturan," lanjut dr. Pandu.
Lebih lanjut, kata dr. Pandu, dokter tim RSUD Dr. Soetomo terus memberikan perawatan terhadap Eko Londo. Terutama di bagian tubuh yang perlu mendapat penanganan
"Kalau ada sel tidak normal diperbaiki, paru-padu diberi obat untuk oksigen, dahak dikeluarkan terus dan diberikan obat penunjang," tegasnya.
Baca Juga : Eko Londo Masih Tak Sadarkan Diri, Ini Harapan Keluarga
Tim dokter sebenarnya curiga ada pergeseran di bagian leher. Akan tetapi, pihaknya masih terus melakukan observasi dan fokus memperbaiki kondisi saraf dan organ lainnya.
Soal operasi di bagian kepala, tim dokter belum berpikir ke arah sana karena korban mengalami pendarahan kecil. "Sementara melihat kondisi, enggak perlu operasi. Risiko dioperasi lebih tinggi," tandasnya.(top)
Editor : A.M Azany