MADIUN - Kemenangan pasangan Hari Wuryanto dan dr. Purnomo Hadi dalam Pilkada Kabupaten Madiun disambut dengan penuh suka cita oleh para relawan.

Puluhan relawan mendatangi kediaman Hari Wuryanto di Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu, untuk memenuhi janji mereka melakukan aksi cukur gundul jika pasangan tersebut menang.

Aksi simbolis ini diawali dengan Hari Wuryanto mencukur rambut salah satu relawan, diikuti oleh peserta lainnya.

Subari, koordinator aksi, menyatakan bahwa cukur gundul tidak hanya menjadi wujud rasa syukur, tetapi juga simbol harapan akan pemerintahan yang bersih.

"Ingin sekali karena gundul ini bersih, bersih dari segala sesuatu, biar nanti ke depan mengalami kemudahan selama Bapak Hariwur ini menjabat sebagai Bupati," ujar Subari.

Hari Wuryanto pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para relawan dan masyarakat Kabupaten Madiun yang telah memberikan kepercayaan kepadanya.

"Tenaga dari teman-teman relawan yang sudah berjuang bersama Harmonis melakukan kegiatan mencukur gundul rambutnya, kalau kata mereka sebagai bentuk rasa syukur. Alhamdulillah, Harmonis diberi amanah untuk Kabupaten Madiun," ucap Hari.

Ia juga menyebutkan hasil real count internal yang menunjukkan pasangan Harmonis unggul dengan perolehan 55,09% suara. Meski demikian, Hari menegaskan akan menunggu hasil resmi dari KPU.

"Untuk perhitungan real account kami itu 55,09 persen. Kami akan tetap menunggu hasil resmi dari KPU yang mudah-mudahan tidak jauh dari hasil real account kami. Saya mengucapkan terima kasih untuk penyelenggara KPU, Bawaslu, yang sudah melaksanakan dengan luar biasa. Kabupaten Madiun kondusif sekali," tambahnya.

Berdasarkan hitung cepat versi pasangan nomor 02, Harmonis meraih 241.716 suara atau 56%, mengungguli pasangan nomor urut 01, Ahmad Dawami dan Sandhika Ratna Ferryantiko, yang memperoleh 192.715 suara atau 44%.

Pasangan yang didukung oleh 12 partai, termasuk Gerindra, Golkar, PKB, dan PKS, ini berhasil mengantongi suara mayoritas, menjadi harapan baru bagi masyarakat Kabupaten Madiun.

Kini, semua pihak berharap proses penghitungan resmi oleh KPU berjalan lancar, memastikan hasil akhir tanpa kendala. (Tova Pradana/Dhelfia Ayu)