PONOROGO - Wakiyem atau yang lebih dikenal sebagai Mbok Yem tentu tidak asing bagi para pendaki yang pernah mencapai puncak Gunung Lawu. Pemilik warung legendaris di Puncak Lawu, Hargo Dalem, ini harus turun gunung lebih cepat dari biasanya karena mengalami sakit paru-paru dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Umum Aisyah Ponorogo.

Biasanya, Mbok Yem hanya turun gunung menjelang Lebaran atau Idul Fitri. Namun, kali ini kesehatannya menurun hingga harus mendapatkan perawatan medis.

Saelan, anak Mbok Yem, mengungkapkan bahwa meski sudah berusia 82 tahun, ibunya tetap bersikeras untuk bekerja dan tidak ingin tinggal bersama anak-anaknya. Menurutnya, selama masih mampu berdiri, Mbok Yem ingin tetap mencari nafkah sendiri.

Keluarga sudah berulang kali meminta Mbok Yem untuk berhenti berjualan di puncak Lawu, terutama karena kondisi cuaca ekstrem yang bisa membahayakan kesehatannya. Saelan berharap, dengan keberadaan dua karyawan yang sudah bekerja di warungnya, Mbok Yem dapat segera pensiun dari Wukir Mahendra Giri dan menikmati masa tua dengan lebih tenang.

Keberadaan Mbok Yem di Puncak Lawu telah menjadi bagian dari sejarah bagi para pendaki. Semoga beliau segera pulih dan mendapatkan keputusan terbaik untuk kesehatannya.