BANGKALAN - Sebanyak 100 atlet pelajar shorinji kempo dari 14 kabupaten/kota di Jawa Timur telah menyelesaikan pertandingan pada POPDA Jatim ke-14.
Kontingen Kabupaten Jombang dan Kabupaten Banyuwangi meraih masing-masing dua medali emas dalam cabor kempo, yang pertama kali dipertandingkan dalam ajang ini.
Cabor shorinji kempo yang baru diperkenalkan dalam POPDA kali ini, juga sebagai bagian dari PEPARPEDA Jatim ke-2, berlangsung selama tiga hari di Aula SMKN 2 Bangkalan.
Ajang ini mendapatkan antusiasme luar biasa dari masyarakat, khususnya kalangan milenial di Bangkalan, yang memenuhi venue pertandingan setiap hari.
Baca Juga : Jelang Penetapan, Bakal Calon Bupati Jombang Terus Bergerilya Cari Dukungan
Selain Jombang dan Banyuwangi, medali emas juga berhasil diraih oleh kontingen Kota Surabaya, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Tuban, Kota Kediri, dan Kabupaten Pasuruan, masing-masing memperoleh satu emas.
Sekretaris Umum PERKEMI Kabupaten Jombang, As'ad Mustofa, menyatakan kebanggaannya atas hasil ini.
"Alhamdulillah kami sudah latihan secara maksimal dan ini hasilnya, jadi apapun yang kami lakukan kemarin sangat terbayar dengan mendapatkan beberapa medali, termasuk dua emas, dua perak, dan satu perunggu," ujar As'ad.
Baca Juga : Mundjidah Wahab-Sumrambah Kembali Duet Di Pilkada 2024
Tuan rumah, Kabupaten Bangkalan, meraih medali perak di nomor randori kelas 50 dan perunggu di kelas randori 45. Atlet kempo Bangkalan, Okta dan Fais, menyampaikan kebanggaan mereka,.
"Perasaannya senang, dan untuk pertandingan ke depan kami akan berusaha mendapatkan yang lebih lagi," ungkap mereka, dengan harapan dapat membawa pulang medali emas untuk Bangkalan di POPDA berikutnya.
Di luar para peraih emas, Kota Malang meraih satu perak dan satu perunggu, Kabupaten Malang mengantongi tiga perunggu, dan Kabupaten Jember serta Kabupaten Kediri masing-masing meraih satu perunggu.
Baca Juga : Lagi, Pemabuk di Jombang Bikin Onar Viral di Media Sosial
Sementara itu, Kabupaten Nganjuk dan Kota Pasuruan belum berhasil memperoleh medali dalam ajang kempo ini. (Moch.Sahid/Dhelfia Ayu)
Editor : Iwan Iwe