SURABAYA - Perubahan demi kenyamanan suporter terus diberikan oleh Persebaya. Salah satunya dengan memberikan fasilitas tribun keluarga di Gate 1 Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya yang diklaim ramah anak. Terobosan ini sekaligus untuk menepis anggapan bahwa stadion adalah tempat yang menakutkan hingga bertaruh nyawa.

Hal itu disampaikan Ketua Panpel Persebaya, Ram Surahman, pasca laga Liga 1 antara Persebaya melawan RANS Nusantara di Stadion GBT, Minggu (23/7/2023) sore. Menurut Ram, Gate 1 yang kini dikhususkan sebagai tribun keluarga sudah digunakan di dua laga kandang Persebaya musim ini.

Sebelumnya, Gate 1 digunakan sebagai fasilitas untuk tim tamu. Namun karena ada kebijakan larangan menerima suporter tamu, Panpel memanfaatkannya sebagai tribun keluarga. Tujuannya agar para penonton yang membawa anggota keluarga atau balita sama-sama merasa nyaman.

Dibuatnya tribun keluarga ini berkaca pasca Tragedi Kanjuruhan, di mana ada persepsi ke stadion adalah hal yang menakutkan sampai bertaruh nyawa. 

Baca Juga :   Persik Kediri Siap Tempur Hadapi Persib Bandung di Liga 1

“Terobosan ini telah mendapat restu dari Wali Kota Surabaya dan Kapolrestabes Surabaya, dan para Bonek dari sejumlah tribun,” ungkap pria asal Gresik ini.

Yang menarik bukan hanya berisikan keluarga, di tribun ini akan dibagikan snack oleh maskot Persebaya, Jojo dan Zoro, di setiap jeda pertandingan.Tribun keluarga juga tidak diperkenankan untuk menyalakan rokok.

“Harapan kami, ke depan tidak hanya tribun ini menjadi pemicu. Nanti semua akan sama, ramah keluarga. Alhamdulillah semakin ke sini, semakin bagus teman-teman Bonek,” ucapnya.

Baca Juga :   Persik Kediri Siap Tumbangkan Persib Bandung dalam Laga Big Match Liga 1

PT LIB mengapreasiasi langkah Panpel Persebaya menghadirkan tribun keluarga., Selain itu, adanya player escort di laga perdana juga mendapat pujian. Player escort diambil dari anak-anak yang datang ke stadion untuk melihat pertandingan. (Nanda Andrianta)