PACITAN - Bimbingan Teknis Nasional (Bimteknas) Partai Demokrat gelombang dua resmi ditutup pada Minggu (31/8/2025) sore pukul 18.00 WIB. Penutupan dilakukan langsung oleh Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron, serta sejumlah petinggi Partai Demokrat melalui sambungan zoom meeting.
Sebanyak 329 peserta yang berasal dari tujuh provinsi, yakni Aceh, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur mengikuti rangkaian kegiatan Bimteknas. Selama dua hari, mereka mendapatkan materi kepartaian untuk memperkuat integritas, kapasitas, serta wawasan kebangsaan melalui teladan perjalanan dan sejarah pemimpin bangsa. Terpantau para peserta kompak mengikuti Bimteknas sampai dengan akhir kegiatan.
Ketua Organizing Committee Bimteknas, Harlans Muharaman Fachra, menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan pesan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). “Kami mengajak anggota Fraksi untuk menjalankan amanat dari Bapak SBY, bekerja sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat, serta peka terhadap kesulitan rakyat. Selain itu, sampaikan juga kepada saudara-saudara kita di daerah masing-masing untuk memperkenalkan keindahan Pacitan,” ujarnya.
Apresiasi positif datang dari peserta. Eko Susilo anggota DPRD Provinsi Banten, mengaku puas dengan materi dan pengalaman selama mengikuti Bimteknas di Pacitan. “Materinya sangat bermanfaat, ditambah dengan wisata yang disuguhkan di Pacitan. I love Pacitan,” ucapnya.
Baca Juga : Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Pacitan Naik Dua Kali Lipat Sepanjang 2025
Tak hanya peserta, pelaku UMKM lokal juga merasakan dampak positif dari gelaran ini. Sumarni, salah satu pengusaha batik Pacitan, mengaku omzet penjualannya meningkat tajam selama Bimteknas berlangsung. “Alhamdulillah, banyak peserta yang membeli produk kami sebagai oleh-oleh. Acara ini benar-benar membantu UMKM lokal, sekaligus memperkenalkan batik Pacitan ke luar daerah,” ungkapnya.
Sektor perhotelan juga mendapatkan manfaat dari kehadiran ratusan peserta Bimteknas. Triyono, Manager Marketing Hotel Parai Teleng Ria, mengatakan tingkat hunian hotel selama acara meningkat signifikan. “Sejak Bimteknas digelar, okupansi kamar naik tajam. Banyak peserta yang menginap, dan ini memberikan dampak positif bagi pariwisata serta ekonomi lokal. Kami berharap ke depan semakin banyak even nasional diselenggarakan di Pacitan,” jelasnya.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji turut menyampaikan apresiasinya atas digelarnya Bimteknas di Pacitan. Menurutnya, keberadaan Museum dan Galeri SBY*Ani di Pacitan adalah bukti kecintaan Presiden ke-6 RI terhadap tanah kelahirannya.
Baca Juga : Tukang Becak Asal Pacitan Meninggal Usai Terpapar Gas Air Mata Saat Kericuhan Solo
“Kenapa museum didirikan di Pacitan? Kalau seandainya di Bogor mungkin lebih cepat balik modalnya. Tetapi beliau memilih Pacitan, karena kecintaan yang begitu besar terhadap tanah kelahiran. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh peserta bimtek untuk menyisihkan sedikit rezekinya membeli kuliner dan produk UMKM lokal. Saya mewakili masyarakat Kabupaten Pacitan mengucapkan terima kasih,” tutur mas Aji, sapaan akrabnya.
Gelombang kedua Bimteknas menghadirkan sejumlah pemateri penting. Antara lain, Ketua Dewan Pakar Partai Demokrat Andi Alifian Mallarangeng, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, Kepala Subdirektorat pada Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Akhmad Edwin, Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono, serta Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya.
Melalui kegiatan ini, Partai Demokrat berharap seluruh kader legislatif di daerah semakin solid, berintegritas, serta memiliki wawasan kebangsaan yang kuat dalam menjalankan tugas dan fungsi legislasinya. Sementara itu, gelombang ketiga Bimteknas Partai Demokrat dijadwalkan akan dimulai pada 21 September mendatang, dan berlanjut hingga gelombang kelima yang akan berakhir pada 2 Oktober 2025 mendatang. (Edwin Adji)
Editor : JTV Pacitan