LAMONGAN - Warga Desa Temenggungan, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, geger, pada Selasa (5/3/2024) malam.
Seorang ibu rumah tangga tiba-tiba menabrakkan diri ke Kereta Api Harina relasi Surabaya Pasar Turi-Bandung yang melintas dari Stasiun Lamongan menuju Babat. Akibatnya, korban tewas dengan tubuh hancur. Dari identitasnya, korban bernama Tyasrini (52) warga Desa Ronggomulyo, Kecamatan/Kabupaten Tuban.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.50 WIB. Ketika itu, KA Harina relasi Surabaya Pasar Turi-Bandung dalam perjalanan menuju Stasiun Babat. Namun saat melintas di KM 186+5 petak jalan Lamongan – Surabayan, seorang wanita tiba-tiba menabrakkan diri ke lokomotif.
Peristiwa ini mengejutkan masinis Teguh Santoso yang langsung melaporkan kejadian ini ke Fachrur Rozi, penjaga perlintasan rel kereta api. Atas informasi tersebut, penjaga perlintasan bersama dua temannya, Yudis dan Ilham mengecek ke lokasi.
Baca Juga : Kereta Tabrak 7 Sepeda Motor di Magetan, 4 Orang Tewas dan 3 Luka Berat
Dan ternyata benar seorang wanita ditemukan tergeletak dengan tubuh hancur. Selanjutya, kejadian ini dilaporkan ke Polres Lamongan. Polisi yang tiba di lokasi menemukan tas kulit milik korban. Diduga korban sengaja bunuh diri.
Dugaan ini menguat setelah polisi menemukan surat wasiat di dalam tas. Dalam surat, korban menulis sudah tidak kuat menahan rasa sakit bila penyakitnya kambuh. Korban yang belakangan diketahui kontrak di Latsari Tuban ini juga meminta maaf kepada suami dan anaknya.
Usai dilakukan olah TKP, jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan untuk dilakukan penanganan secara medis.(Zulkifli Zakaria)
Editor : M Fakhrurrozi