KOTA MOJOKERTO - Calon Wali Kota Mojokerto nomor urut 2, Ika Puspitasari menyalurkan hak pilihannya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Rabu (27/11/2024).
Sebelum menyalurkan hak suaranya, Ning Ita (sapaan akrab, red) sungkem kepada kedua orang tuanya.
Mantan Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto tiba di lokasi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 2 Suronatan, Kelurahan Magersari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto sekitar pukul 12.30 WIB. Ning Ita datang didampingi sang suami, Supriyadi Karima Syaiful.
"Saya sebagai warga negara telah menunaikan apa yang menjadi hak sekaligus kewajiban dalam rangka pilkada serentak yang dilaksanakan di seluruh Indonesia, termasuk Pilgub Jatim dan Pilwali Kota Mojokerto. Sungkem itu selalu saya lakukan karena kedua orang tua saya masih ada," ungkapnya.
Tradisi sungkem merupakan bagian dari yang senantiasa dilakukan dalam setiap hal-hal penting dalam kehidupannya. Ning Ita menargetkan dan optimis menang dalam Pilwali Mojokerto 2024. Namun ia tetap akan menunggu hasil keputusan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mojokerto.
"Kami sudah melakukan semaksimal mungkin dan hasilnya menunggu nanti pukul 15.00 WIB, insya Allah yang terbaik. Setelah ini kami akan menunggu quick count di posko," tegasnya.
Pasangan Ning Ita-Cak Sandi (Ika Puspitasari-Rachman Sidharta Arisandi) diusung delapan partai parlemen yang menguasai 21 atau 84 persen dari 25 kursi DPRD Kota Mojokerto periode 2024-2029. Yaitu PDIP, Partai Demokrat, PKS, Partai Gerindra, PAN, PPP, Partai NasDem dan Partai Golkar.
Ditambah delapan parpol nonparlemen yakni Partai Buruh, PSI, PKN, Perindo, Partai Hanura, Partai Ummat, Partai Gelora dan PBB. (*)
Editor : M Fakhrurrozi