MADIUN - Polda Jawa Timur menggelar sarasehan bersama awak media di The Sun Hotel Madiun, dalam rangka membangun sinergitas Polri dan media untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama pelaksanaan Pilkada 2024.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari rayon 5, meliputi polres yang berada disekitar karisidenan Madiun, tak terkecuali Pacitan. Kegiatan dimulai dengan deklarasi aman dan damai Pilkada, sebagai komitmen bersama untuk menciptakan suasana yang aman menjelang pemilihan.
Dalam sambutannya, Kabid Humas Jatim Kombes Pol Dirmanto yang menekankan peran media dalam menyebarluaskan informasi yang akurat dan membangun suasana positif. "Sinergi antara Polri dan media sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan menghindari potensi konflik menjelang Pilkada," ujarnya Jum'at (04/10/24) malam.
Turut hadir dalam acara ini Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jatim Nur Salam. Pihaknya menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam mendukung proses demokrasi yang sehat. Selain itu, KPU Jatim juga menyoroti terkait angka partisipasi pemilih. Dimana pemilih pada Pemilu 2024 lalu di Jawa Timur mencapai 83,85 persen. Menurutnya hal itu juga tidak terlepas dari peran media massa.
Baca Juga : BRI-PWI Jatim Tingkatkan Kerjasama lewat Media Gathering di Surabaya
"Media punya peran penting dalam menyukseskan Pilkada 2024, dan kita optimis angka partisipasi pada tahun ini tidak akan jauh dari angka partisipasi yang sudah dicapai pada Pemilu kemarin," paparnya.
Dikesempatan yang sama Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim Mahmud Suhermono mengatakan, betapa pentingnya independensi media massa dalam meliput dan memberitakan proses Pilgub Jatim dan Pilkada serentak 2024.
Menurut Mahmud , etika jurnalisme sangat penting dalam menjaga independensi pelaku jurnalistik. "Jurnalis harus tetap netral dan tidak memihak, tulisan yang dibuat untuk publik harus objektif dan tidak berat sebelah. Hal ini penting agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar-benar netral dan dapat dipercaya," tambahnya.
Baca Juga : Diskusi Keterbukaan Informasi, Ini Catatan Kritis Para Informan Ahli
Diketahui, ada sebanyak 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang menyelenggarakan Pilkada pada tahun 2024. Sehingga acara ini diharapkan dapat memperkuat komunikasi dan kerjasama antara Polri dan media, sehingga bersama-sama dapat menciptakan Pilkada 2024 yang aman, damai, dan demokratis di Jawa Timur. (Edwin Adji)
Editor : JTV Pacitan