LUMAJANG - Hingga hari ke lima pasca bencana longsor di Lumajang, masih terdapat satu korban yang belum ditemukan. Petugas dihadapkan berbagai kendala mulai kondisi cuaca hingga medan yang cukup berhaya lantaran tebing masih rawan longsor susulan.

Tim gabungan dari TNI, Polri, Basarnas BPBD dan relawan terus menyisir dan melakukan pengerukan material longsor di area tambang pasir daerah aliran sungai Semeru atau Das Besuk Bang di desa Pronojiwo Lumajang.

Hingga hari ke 5 pasca longsor masih terdapat satu korban atas nama Junaidi warga desa Taman Satrian kecamatan Tirtoyudo kabupaten Malang yang asih belum ditemukan.

Petugas menerjunkan 5 alat berat dan satu anjing pelacak atau K9 untuk mendeteksi keberadaan korban.

Baca Juga :   Pohon Durian Tumbang Timpa Tiga Pemotor

Namun proses pencarian korban dua hari terakhir ini dihadapkan berbagai kendala mulai kondisi curah hujan serta medan yang cukup berbahaya lantaran rawan terjadi longsor susulan.

Menurut Rudi Prahara anggota Basarnas Pos SAR Jember, petugas pun membuat peta pencarian yang aman guna melindungi keamanan tim sar/ sementara pihak keluarga korban berharap jenazah junaidi segera ditemukan.

Proses pencarian korban dijadwalkan selesai pada hari Senin 10 Juni 2024 namun apabila korban belum ditemukan pemerintah akan mengkaji ulang kelanjutan proses pencarian korban.

Baca Juga :   Berburu Uang Baru Untuk Lebaran