GRESIK - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMA Negeri 1 Gresik berlangsung lancar. Siswa baru datang tepat waktu sekitar pukul 06.30 WIB dan langsung mengikuti apel di halaman sekolah, Senin (15/7/2024) pagi.
Menariknya, apel tidak hanya diikuti siswa, tapi juga perwakilan orang tua siswa. Selain siswa dan orang tua, apel juga diikuti guru dan kepala sekolah.
Dalam apel tersebut, para siswa baru dilarang melakukan bullying di sekolah. Selain itu, orang tua mengawasi penggunaan gadget pada anaknya.
Thohir, kepala SMA Negeri 1 Gresik mengatakan, komitmen ini dicetuskan karena SMA Negeri 1 Gresik merupakan sekolah ramah anak.
Baca Juga : 30 Ribu Siswa SD se-Surabaya Ikuti MPLS di Hari Pertama Masuk Sekolah
"SMAN 1 Gresik merupakan sekolah ramah anak sehingga tidak boleh ada kekerasan maupun perundungan baik dari siswa maupun pihak guru. Dan, kita mengajak orang tua ikut apel agar mereka menyaksikan komitmen sekolah," ujarnya.
Dalam komitmen tersebut, pihak sekolah akan memberi sanksi kepada siswa yang melanggar komitmen. Bahkan, tidak segan siswa yang terus melakukan pelanggaran akan dikeluarkan dari sekolah.
Sementara itu, Sita, salah satu siswa baru mengaku bangga bisa masuk SMA Negeri 1 Gresik.
Baca Juga : MPLS Serentak, Ribuan Siswa Ikrar Anti Perundungan dan Kekerasan
"Saya bangga bisa masuk sekolah ini. Apalagi, di sini punya komitmen tidak ada perundungan antar siswa," katanya.
Dalam apel tersebut, para orang tua menyerahkan anaknya pada sekolah untuk dibimbing menjadi anak yang cerdas dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.
Di akhir apel, sekolah menyerahkan bantuan seragam sekolah kepada siswa yang kurang mampu. (M. Amin)
Editor : M Fakhrurrozi