SURABAYA - Tewasnya Raphael David, mahasiswa Teknik Petra Christian University, terus diselidiki anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya dan Polsek Wonocolo. 

Polisi memeriksa sejumlah saksi, mulai petugas kebersihan, security hingga teman korban. Hasilnya, dipastikan mahasiswa semester 3 Teknik Mesin ini tewas usai melompat dari lantai 12.

"Korban ini tercatat mahasiswa semester tiga Teknik Mesin Petra. Melompat dari lantai 12 gedung kampus," ujar Kompol M. Sholeh, Kapolsek Wonocolo, Senin (1/10/2024).

Kompol Sholeh belum bisa memastikan motif korban yang diketahui tinggal di Jemur Wonosari ini.

Baca Juga :   Mahasiswa Petra Tewas Usai Melompat dari Lantai 12 Gedung Kampus

Kompol Sholeh menuturkan, tubuh korban ditemukan petugas kebersihan kampus sekitar pukul 10.30 WIB. 

"Ketika itu, petugas kebersihan mendengar suara benda jatuh. Saat dicek ternyata suara tersebut berasal dari mahasiswa yang jatuh di dekat gedung Q," paparnya.

Selanjutnya, kejadian ini dilaporkan ke security kampus dan diteruskan ke Polsek Wonocolo.

Baca Juga :   Mahasiswa Petra Ditemukan Tewas, Diduga Lompat dari Gedung Kampus

"Saat itu, korban sudah dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian wajah," ungkapnya.

Saat ini, lanjut Kapolsek, jasad korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr Soetomo Surabaya guna dilakukan autopsi.

Sebelumnya, seorang mahasiswa Petra Christian University ditemukan tergeletak di area kampus. Korban diketahui bernama Raphael David, mahasiswa Teknik Mesin.

Munculnya nama Raphael David ini setelah teman korban melihat story korban di Instagram dengan tulisan Thanks you dengan latar belakang gedung tingkat.

Video dan foto tewasnya korban ini viral di aplikasi perpesanan. (*)