JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden anjloknya KA Pandalungan di emplasemen Stasiun Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (14/1/2024).

KAI juga terus melakukan evaluasi terhadap penumpang dan rangkaian gerbong kereta api yang anjlok.

Kepastian itu disampaikan oleh VP Public Relations KA Joni Martinus. Pihaknya juga telah menyiapkan vus unuk mengantar para penumpang.

"Kami sampaikan bahwa tidak ada korban jiwa atas kejadian ini, sebagai layanan lanjutan bagi para pelanggan," kata Joni dalam keterangannya, Minggu (14/1/2024).

Baca Juga :   Lebih dari 60 Ribu Tiket KA Terpesan untuk Arus Mudik Lebaran 2025 di Daop 8 Surabaya

"KAI juga mnyediakan bus dari stasiun Bangil dan Stasiun Sidoarjo untuk mengantar pelanggan menuju stasiun tujuan," tegasnya.

Sampai saat ini, jalur kereta api di emplasemen Stasiun Tanggulangin belum bisa dilalui. Perjalanan dari Surabaya menuju Jember dan Malang dipastikan terganggu.

Kereta api yang terdampak anjloknya KA Pandalungan adalah KA (75A) Pandalungan relasi Gambir - Surabaya - Jember dan KA (432) Commuterline Penataran.

Baca Juga :   KAI Resmikan Bangunan Baru Stasiun Banyuwangi Kota

KAI juga mengubah rute perjalanan kereta api. Mereka melakukan skema operasional perjalanan KA dari lintas Bangil memutar lewat Malang dan Kertosono.