SURABAYA - Paslon Gubernur-Wagub Jatim nomor urut 3, Tri Rismaharini (Risma)-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) memiliki keyakinan bisa membangun terowongan yang menyambungkan wilayah Trenggalek ke Tulungagung.
Rencana tersebut dinilai berat untuk direalisasikan. Sebab, jalanan di Trenggalek-Tulungagung termasuk wilayah daratan yang datar.
Pengamat Politik Accurate Research And Consulting (ARCI), Baihaki Sirajt menyebut konsep yang ditawarkan paslon nomor urut 3, Risma-Gus Hans tersebut harus dikaji mendalam. Sebab, belum ada kajian lebih dalam terkait terowongan tersebut.
"Konsep boleh-boleh saja, tapi perlu ada penelitian lebih apakah bisa diwujudkan?," ujar Baihaki, Kamis (21/11/2024).
Baca Juga : Sekjen PDI Perjuangan Optimis Risma-Gus Hans Menang di Pilgub Jatim
"Dan setahu saya jalanan Trenggalek-Tulungagung itu dataran, gimana membuat terowongannya? Jangan sampai membuat program yang berat direalisasi," tambah Baihaki.
Sementara Pengamat transportasi Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Dr. Ir. Dadang Supriyatno, MT.,IPU.,ASEAN Eng menyebut program tersebut masih perlu dikaji mendalam.
"Saya kira harus dikaji mendalam bagaimana kondisi dataran di sana. Karena saya contohkan di Surabaya dulu itu mau dibuat subway, tapi gagal terealisasi karena kendalanya Surabaya sudah termasuk muka air tanahnya tinggi sehingga konsep itu tidak jadi," kata Dadang.
Baca Juga : Bertemu Komunitas Proklamator Desa di Mojokerto, Risma Beberkan Gaya Kepemimpinannya
"Jadi konsep subway di Surabaya itu saya analogikan yang di Trenggalek dan Tulungagung. Konsep boleh, tapi harus ada penelitian secara intens," tambah Dadang. (*)
Editor : M Fakhrurrozi