MALANG -  Aksi unjuk rasa puluhan aktivis HMI di depan gedung DPRD kota Malang berakhir bentrok. Insiden terjadi saat mahasiswa berusaha menerobos barikade polisi untuk masuk ke gedung dewan akibatnya dua mahasiswa diamankan.

Aksi demonstrasi puluhan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di kota Malang berakhir bentrok dengan aparat. Bentrok terjadi saat massa hendak menerobos barikade polisi untuk masuk ke gedung DPRD kota Malang guna menyampaikan aspirasinya.

Gagal masuk gedung melalui pintu selatan, massa aksi mencoba masuk ke pintu sisi timur.  Namun usaha ini kembali mendapat hadangan personel pengendali massa Polresta Malang kota yang telah berjaga.

Bentrokan pun tak terhindarkan, polisi bertindak cepat dengan mengamankan 2 mahasiswa dalam gedung DPRD kota Malang. Melihat rekannya diamankan polisi, massa aksi kembali marah meski kembali dapat diredam oleh aparat.

Baca Juga :   ASN Trenggalek Dipecat Gara - Gara Enggan Absensi Fingerprint

Farhan Hafidz jubir pendemo menjelaskan massa meneriakkan penolakan tabungan perumahan rakyat (Tapera), komersialisasi pendidikan serta desakan pembebasan para aktivis yang hingga kini belum diketahui nasibnya.