GIANYAR - Madura United mendapat pengalaman kurang menyenangkan sebelum menghadapi Bali United pada matchday kedua grup B Piala Presiden 2024.
Bus yang ditumpangi pemain, pelatih dan offisial Madura United mogok dalam perjalanan ke Stadion I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
Media Officer Madura United, Ferdiansyah Alifurrahman membeberkan kronologi mogoknya bus yang ditumpangi rombongan Laskar Sapeh Kerrab.
Menurut Alif, rombongan Madura United naik bus seperti biasanya. Namun, bus yang ditumpangi tidak sama dengan laga sebelumnya.
"Kurang lebih 15 menit perjalanan, bus tiba-tiba pelan, AC mati dan panas," kata Alif, Rabu (24/07/2024).
Alif kemudian menanyakan ke supir, ternyata busnya mati. Supir kemudian mengecek mesin dibantu official, namun tidak ada perubahan.
"Manajer coba menelfon panpel, hanya saja bus pengganti yang akan dikirimkan masih jauh," Alif menambahkan.
Lokasi tempat bus mogok masih satu jam perjalanan ke Stadion I Wayan Dipta. Di sisi lain, kondisi jalan sedang macet.
Karena dikejar waktu, akhirnya manajer Madura United, Umar Wachdin memutuskan untuk memesan taksi online.
"Kurang lebih ada 6-7 mobil yang dipesan secara pribadi," lanjut Alif.
Alif menegaskan bahwa kejadian tersebut sangat merugikan bagi timnya terutama kondisi psikis pemain yang hendak bertanding.
"Kami meminta pertanggungjawaban dari pihak panpel atas kejadian ini karena sangat merugikan tim dan juga psikis para pemain," tegasnya.
Editor : A.M Azany