Film drama terbaru bertajuk Anak Medan: Cocok Ko Rasa??? menghadirkan kisah yang dekat dengan realita kehidupan anak muda, khususnya mereka yang berasal dari Medan.

Karya rumah produksi PIM Pictures ini disutradarai oleh Ivan Bandhito. Film ini mengusung nuansa lokal dengan konflik sirat pesan moral yang kuat. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 24 April 2024.

Kisahnya akan mengikuti perjalanan empat sahabat sejak SMA: Ucok, Joko, Rafly, dan Chisa. Mereka tumbuh bersama di kota Medan, menjalin persahabatan yang erat hingga sebuah peristiwa mengubah segalanya. 

Saat kelulusan SMA, insiden tak terduga menimpa Rafly dan memaksanya mengubur mimpinya menjadi seorang tentara. Peristiwa itu menjadi titik balik yang memisahkan mereka.

Baca Juga :   Sinopsis Heavenly Ever After, Drama Baru Son Suk Ku Bersama Han Ji Min

Setelah berpisah, masing-masing mulai menata hidup sendiri. Ucok memutuskan merantau ke Jakarta untuk menjadi penyanyi, Joko mengejar karier sebagai pemain sepak bola.

Sementara, Chisa fokus melanjutkan usaha keluarga dan belajar menjadi pengusaha. Mereka menjalani kehidupan yang berbeda selama empat tahun.

Pertemuan kembali keempat sahabat ini terjadi di Medan. Namun, reuni ini tak berjalan mulus. Masalah dari masa lalu datang menghantui, terutama pada Ucok yang tersandung masalah pinjaman online (pinjol) saat di Jakarta.

Baca Juga :   Link Nonton Drama Ski Into Love, Drama Romantis Esther Yu dan Lin Yi

Utang yang menumpuk membuatnya kehilangan pijakan, hingga konflik memuncak dengan kemarahan kakaknya yang akhirnya membuat Ucok harus angkat kaki dari rumah.

Deretan aktor dan aktris dalam film ini antara lain Maell Lee, Ajil Dito, Ady Sky, Mario Maulana Hazar, Amara Sophie Rhemaesthita, Maria Simorangkir, Lina Marpaung, Putra Siregar, dan Stevan Pasaribu. 

Berlatarkan budaya Medan yang kental serta penggambaran karakter yang kuat, Anak Medan: Cocok Ko Rasa??? menawarkan lebih dari sekadar kisah drama.

Baca Juga :   Mengenal Nunchaku, Senjata Yoon Ga Min di Drama Study Group

Film ini menampilkan perjalanan mimpi, rasa kehilangan, dan makna kebersamaan dalam menghadapi kenyataan hidup yang tidak selalu sesuai harapan.