LUMAJANG - Gunung Semeru di Lumajang mengalami erupsi berupa letusan dengan tinggi kolom abu mencapai 900 meter diatas puncak, pada Jum’at (24/5/2024) pagi.

Detik-detik erupsi letusan Gunung Semeru terekam di CCTV Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang. Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) mengonfirmasi letusan tersebut berdurasi 2 menit 17 detik dengan menciptakan kolom abu setinggi 900 meter diatas puncak kawah jonggring saloko.

Aktivitas erupsi Semeru beberapa pekan terakhir tercatat lebih intens terjadi. Bahkan, dalam kurun waktu enam jam terakhir, PVMBG mencatat dalam laporan kegempaan, Gunung Semeru mengalami 25 kali letusan berdurasi 70 hingga 143 detik, 1 kali guguran, tiga kali hembusan dan satu kali tektonik jauh.

BPBD Lumajang memastikan kondisi tersebut masih berada radius aman dan tindak menimbulkan dampak pada aktivitas warga. Namun, aktivitas semeru tetap fluktuaktif dan masih berada di level tiga siaga sehingga BPBD tetap menghimbau warga waspada dan mematuhi segala peringatan dini dari petugas.

Baca Juga :   Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 KM

“Kalau sampai saat ini masih aman terkendali karena lokasi terdampak luapan banjir lahar. Aktivitas Gunung Semeru masih relatif jauh,” ujar Patria Dwi Hastiadi, Kalaksa BPBD Lumajang/

PVMBG menghimbau warga dilarang melakukan aktivitas apapun di radius 13 kilometer dari puncak dan 500 meter dari sepadan sungai besuk koboan sepanjang 17 kilometer karena berpotensi terjadi perluasan guguran awan panas. (Yongki Nugroho)