MALANG - Universitas Terbuka (UT) Malang sukses menggelar wisuda program Pascasarjana, Sarjana, dan Diploma periode II tahun akademik 2023/2024. 

Dalam acara yang berlangsung di Gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang pada Selasa (10/9/2024), sebanyak 1.230 mahasiswa resmi diwisuda. 

Menariknya, hampir 90 persen dari mereka sudah memiliki pekerjaan, dengan mayoritas berprofesi sebagai tenaga pendidik.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Jawa Timur mengungkapkan kebanggaannya terhadap para wisudawan dan menegaskan bahwa Universitas Terbuka Malang adalah pelopor pendidikan jarak jauh di Indonesia.

"Universitas Terbuka Malang hari ini secara resmi menyerahkan gelar Akademik yang membanggakan dan siap mengabdi ilmunya untuk Jawa Timur, Indonesia, bahkan dunia. Kampus Universitas Terbuka yang merupakan pelopor pendidikan jarak jauh di Indonesia," ucap Budi Rahardjo.

Wakil Rektor UT bidang Sistem Informasi dan Kemahasiswaan, Paken Pandiangan, menambahkan bahwa UT telah berhasil mencetak mahasiswa berprestasi melalui pendidikan jarak jauh. 

"Universitas Terbuka yang menyelenggarakan pendidikan jarak jauh mampu mencetak mahasiswa-mahasiswa yang berprestasi sebagaimana saudara-saudara saksikan tadi seorang lulusan pascasarjana bisa mendapatkan IP 4,0," ujarnya. 

Ia juga mengungkapkan bahwa hampir 70 persen lulusan UT berprofesi sebagai guru. "Hampir 90 persen lulusan UT sudah memiliki pekerjaan. Dan hampir 70 persen merupakan tenaga pendidik atau guru," tambahnya.

Lilik Sulistyowati, Direktur UT Malang, menilai wisuda kali ini sebagai momen penting, terutama karena didominasi oleh wisudawan muda. 

“Wisuda periode ini menjadi wisuda yang berbeda, karena didominasi oleh wisudawan dengan usia relatif muda,” ucapnya. 

Ia juga mengungkapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran proses belajar mengajar di Universitas Terbuka Malang. 

"Terima kasih juga kepada seluruh dosen, tutor, staf, sentra layanan UT, kelompok belajar dan pihak terkait. Dimana telah memberikan bimbingan dan dukungan kepada para wisudawan dan wisudawati," katanya.

Lilik juga menambahkan bahwa UT terus berupaya meningkatkan kualitas dan relevansi kurikulum serta metode pembelajaran. 

"Universitas Terbuka merancang berbagai strategi antara lain peningkatan kualitas dan relevansi kurikulum dengan memperhatikan kebutuhan teknologi dan kebutuhan industri. Kemudian pengembangan metode pembelajaran yang inovatif dan interaktif dengan memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi,” pungkasnya.

Pada kesempatan ini juga diberikan penghargaan kepada wisudawan terbaik, yakni:

1. Cahyo Pranoto, IPK 4, Magister Pendidikan Dasar

2. Anggi Putri Lestari, IPK 3,93, Program Studi Manajemen-S1

3. Tri Devi Ramendia Ningtyas, IPK 3,93, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

4. Teddy Permadi, IPK 3,58, Program Studi Perpajakan-D3

(Qithfirul Aziz/Miftakhu Alfi Sa'idin)