KEDIRI - Perusahaan rokok ternama, PT Gudang Garam Tbk terus berkomitmen terhadap tata kelola perusahaan dan kesejahteraan pemegang saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di Grand Surya Hotel, Kediri, Rabu (25/6).
Hasilnya, rapat tersebut menentukan pembagian deviden senilai Rp. 962 Milyar kepada seluruh pemilik saham. Atau setara dengan Rp. 500 per lembar saham. Selain itu, jajaran direksi juga membentuk managemen baru.
Sisa laba akan digunakan untuk memperkuat modal kerja dan pengembangan bisnis.“Pembagian dividen ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan atas kepercayaan pemegang saham sekaligus komitmen kami dalam menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan,” tulis Gudang garam dalam rilisnya
Dalam RUPST juga mengesahkan laporan tahunan serta neraca dan laporan laba rugi untuk tahun buku 2024 yang telah diaudit Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan. Dengan pengesahan ini, para anggota Direksi dan Dewan Komisaris memperoleh pembebasan tanggung jawab atas pelaksanaan tugas tahun lalu.
Selanjutnya susunan baru manajemen perseroan juga ditetapkan dalam rapat ini, yang akan menjabat hingga RUPST kelima mendatang:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Juni Setiawati Wonowidjojo
Komisaris Independen: Frank Willem van Gelder, Gotama Hengdratsonata, Hanlim Suprianto
Jajaran Direksi
Presiden Direktur: Susilo Wonowidjojo
Wakil Presiden Direktur: Indra Gunawan Wonowidjojo
Direktur: Heru Budiman, Herry Susianto, Istata Taswin Siddharta, Andik Wahyudi, Hamdhany Halim, Slamet Budiono, Sony Sasono Rahmadi
Selain itu, RUPST juga menetapkan ketentuan honorarium untuk Dewan Komisaris, dengan Presiden Komisaris menerima maksimum 40% dan Komisaris maksimum 20% dari gaji Presiden Direktur. Untuk audit tahun buku 2025, kembali ditunjuk Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan.
“Penunjukan kembali auditor dan penyusunan struktur gaji ini merupakan bagian dari upaya kami menjaga akuntabilitas serta efisiensi dalam operasional perusahaan,” tambah Iwhan.
RUPS T tahun ini mencerminkan langkah strategis Gudang Garam dalam memperkuat fondasi bisnis, meningkatkan kepercayaan investor, serta memperkokoh posisinya di industri nasional.(M. Zainurofi)
Editor : JTV Kediri