TRENGGALEK - Pencarian terhadap enam warga yang hilang tertimpa material longsor di desa depok, Kecamatan Bendungan, Trenggalek mulai menemui titik terang. Empat anjing pelacak yang dikerahkan polisi berhasil mendeteksi tiga titik lokasi yang diduga terdapat korban.

Lokasi diduga korban tertimpa material longsor ini berada di kedalaman sekitar 10 meter. Karena itu, tim SAR gabungan mengerahkan alat berat untuk mengevakuasi material berupa tanah dan batu tersebut.

“Dua alat berat telah tiba di lokasi. Pagi ini pencarian akan dilanjutkan dengan menggunakan alat berat. Titik lokasi sudah terdeteksi dengan kedalaman sekitar 10 meter,” ujar AKBP Ridwan Maliki, Kapolres Trenggalek.

Kapolres menambahkan, kendala dalam pencarian ini adalah faktor cuaca. Selain itu, di lokasi masih terjadi pergerakan tanah.

Baca Juga :   Tim Gabungan BPBD Jatim Bersihkan Material Longsor di Trenggalek

Sebelumnya, bencana tanah longsor terjadi di RT 16 RW 7, Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, pada Senin (19/5/2025) malam.

Sebanyak 10 rumah terdampak, tiga di antaranya tertimbun longsor. Enam orang warga dilaporkan hilang akibat tertimbun longsor. Keenam korban adalah Mesinem (90), Nitin (36), Tulus (65), Yatini (50), Yatiem (70), dan Torik (2).