JAKARTA - Berdasarkan wilayah, keunggulan suara partai-partai di Pileg DPR RI relatif lebih tersebar. Berdasarkan data quick count atau hitung cepat Indikator Politik Indonesia, PDIP unggul basis tradisionalnya di Jawa Tengah – DIY dan Bali – Nusa. Sedangkan Golkar unggul di Sumatera, Banten, dan Kalimantan. PKS unggul telak di DKI Jakarta. Sedangkan PKB sementara unggul di Jatim dengan dibuntuti ketat PDIP.
Secara rinci, di data Indikator Politik Indonesia, Partai Golkar diproyeksikan menjadi pememang di Sumatera Bagian Utara (data masuk 84,64 persen). Golkar unggul dengan 19,03 persen. PDIP menyusul dengan perolehan 12,93 persen, Gerindra (11,35 persen), PKB (10,74 persen), Nasdem (10,56 persen), PKS (9,54 persen), dan Demokrat (8,5 persen).
Sementara di Sumatera Bagian Selatan atau Sumbagsel (data masuk 84,7 persen), Partai Golkar juga berjaya dengan 17,32 persen. Kemudian disusul Gerindra (15,06 persen), PDIP (13,89 persen), Nasdem (12,58 persen), PKB (10.15 persen), dan PAN (8,12 persen) dan Demokrat (8,12 persen).
Di Banten (data masuk 86,89 persen), Partai Golkar juga diproyeksikan unggul dengan perolehan suara 15,73 persen. Kemudian PDIP (12,23 persen), Gerindra (10,35 persen), PKS (10,23 persen), PKB (9,78 persen), PAN (9,57 persen), dan Nasdem (9,50 persen).
Baca Juga : Dua Kader Membelot, Erma Susanti : PDIP Tulungagung Tetap Solid
DI DKI Jakarta (data masuk 85,71 persen), PKS diproyeksikan menjadi pemenang dengan 19,28 persen. PDIP menyusul dengan 15,87 persen, Gerindra (10,42 persen), Golkar (9,36 persen), PSI (8,98 persen), PAN (7,30 persen), dan Nasdem (6,88 persen).
Di Jawa Barat (data masuk 91,83 persen), Gerindra dan Golkar bersaing ketat dengan perolehan masing-masing 16,85 persen dan 16,38 persen. PKS membuntuti dengan 12,45 persen, PDIP (11,04 persen), PKB (10,18 persen), Nasdem (7,03 persen), PAN (6,86 persen).
Di Jateng + DIY (suara masuk 94,50 persen), PDIP unggul dengan 27,53 persen. Partai Golkar memperoleh 12,82 persen, PKB (11,54 persen), Gerindra (11,09 persen), PKS (7,71 persen), Nasdem (6,38 persen), dan Demokrat 6,33 persen.
Baca Juga : DPR Abaikan Putusan MK: PDIP Tak Bisa Ajukan Calon di Jakarta, Kaesang Bisa Jadi Cagub/Cawagub
Di Jatim (suara masuk 91,14 persen), PKB dan PDIP bersaing ketat di puncak dengan perolehan masing-masing 17,91 persen dan 17,53 persen. Gerindra membuntuti dengan 14,32 persen, Golkar 12,98 persen, Nasdem 8,36 persen, Demokrat 7,31 persen, dan PAN 6,16 persen.
Di Bali + Nusa (data masuk 82,74 persen), PDIP unggul dengan 24,92 persen. Gerindra berada di posisi kedua dengan 11,47 persen. Kemudian Golkar (10,88 persen), Nasdem (9,38 persen), Demokrat (7,98 persen), PKB (7,64 persen), dan PAN (5,42 persen).
Di Kalimantan (data masuk 80,83 persen), Golkar unggul dengan 18,17 persen. Menyusul selanjutnya PDIP (15,24 persen), Gerindra (12,87 persen), Nasdem (13,69 persen), PAN (8,37 persen), PKB (7,06 persen), dan Demokrat 6,90 persen.
Baca Juga : Rekomendasi PDIP Kembali Duetkan Hj. Munjidah-Sumrambah, Warsubi Terus Sapa Pendukung di Jombang
Di Sulawesi (data masuk 76,26 persen), Nasdem unggul dengan 17,36 persen. Gerindra membuntuti dengan 15,93 persen, Golkar (13,88 persen), PDIP (10,69 persen), Demokrat 10,01 persen), dan PAN 7,40 persen.
Sedangkan di Maluku + Papua (data masuk 55,6 persen), PDIP unggul dengan 19,31 persen. Selanjutnya Gerindra memperoleh 17,93 persen, Golkar (9,81 persen), Demokrat (7,28 persen), PAN (7,23 persen), PKS (6,97 persen), dan PSI diperkirakan memperoleh suara 6,55 persen. (sof)
Editor : Sofyan Hendra